Pesan Para Tokoh Penyelenggara KPU, Bawaslu dan DKPP
Selasa, Maret 01, 2022
Tambah Komentar
Tulisan ini sesungguhnya adalah tulisan lama yakni Tahun 2020 yang lalu. Karena pesannya penting untuk penyelenggara maka penting mengingat kembali pesan para tokoh penyelenggara ini saat kami bertemu di Tanah Toraja.
--------------------------------------------------------------------------------
Kesempatan dan keberuntungan kadang sepaket hadir dalam kehidupan seseorang. Tapi kadang dia hadir terpisah alias masing-masing atas sebuah effort lebih yang telah dilakukan dalam mencapainya, tapi pada akhirnya jika keduanya hadir dengan caranya, tentulah anda harus menperlakukannya dengan baik dan bertanggung jawab atasnya.
65 PPK dari 13 Kecamatan se-Kabupaten Pangkep, kemarin (29/2) telah dilantik menjadi bagian dari penyelenggara maka segala aturan dalam Undang-undang dan kode etik didalamnya mulai mengikatnya. Untuk memahami ini lebih dalam tidak ada jalan lain selain memperbanyak membaca aturan yang ada berulang-ulang, agar amunisi pengetahuan serta pemahaman sebagai penyelenggara dalam melaksanakan Pilkada semakin baik dari sebelumnya sehingga kualitas pelayanan sebagai penyelenggara juga semakin baik.
Sumpah yang diucapkan disertai fakta integritas yang ditandatangani dan disaksikan bukan hanya pada manusia tapi juga Tuhan yang tentunya harus menjadi alarm bagi semua yang telah terpilih, betapa posisi sebagai penyelenggara tentulah berbeda dengan posisi-posisi penting lainnya yang ada.
Mengutip pesan Plt Ketua (sekarang ketua DKPP, red) Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu Prof Muhammad dalam sambutannya pada pelaksanaan launching Pilkada Toraja Utara yang juga dihadiri Oleh Anggota Bawaslu RI Pak Afif dan Anggota KPU RI Bapak Ilham Saputra menyampaikan bahwa ada 4 hal yang menjadi indikator kesuksesan pelaksanaan PILKADA yang berintegritas dan bermartabat yakni :
1. Partai Politik, Calon Bupati dan Wakil Bupati serta team suksesnya harus berintegritas dengan menaati segala aturan undang-undang.
2. Pemilihnya, harus berintegritas tidak ada lagi yang menerima serangan fajar atau 'money politic' dengan menukar suara mereka dengan sejumlah uang.
3. Penyelenggara Pemilu harus berintegritas, karena penyelenggara ibarat wasit yang harus menjunjung tinggi netralitas, independensi Dan memperlakukan semua calon nantinya dengan equal.
4. ASN juga harus netral, tidak condong pada satu pihak calon manapun.
Dan kesemuanya hanya dapat terwujud jika komitmen semua pihak diatas mau menaati dan mematuhinya dengan penuh tanggung jawab demi mimpi bersama mewujudkan demokrasi yang sehat dalam pelaksanaan Pilkada tahun 2020 di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan yang kita cintai bersama in
Belum ada Komentar untuk "Pesan Para Tokoh Penyelenggara KPU, Bawaslu dan DKPP"
Posting Komentar