Pangkep Diaspora Network Menggagas Ide untuk Kemajuan Pangkep



Hari masih siang saat sejumlah anak muda yang tergabung dalam komunitas yang diberi nama Pangkep Diaspora Network menggelar Tudang Sipulung dengan menghadirkan sejumlah mahasiswa dan mahasiswi Pangkep yang sedang menempuh study ataupun sedang bekerja di luar kota hingga luar Negeri. 
Adalah Rahmat HM selaku penggagas utama lahirnya komunitas Pangkep Diaspora Network yang didukung oleh sejumlah rekannya berinisiatif menyatukan seluruh anak muda Pangkep yang sedang menimba ilmu di luar kota hingga luar negeri agar kembali ke kampung halamannya Kabupaten Pangkep untuk berkontribusi menggagas sejumlah ide untuk memajukan daerah penghasil ikan bandeng dan doang ini melalui kegiatan Tudang Sipulung yang dilaksanakan di Logos Cafee dan Resto, Sabtu (1/7).

Anak muda yang juga merupakan penggagas Pangkep Initiative dan Program The Floating School di sejumlah Kepulauan Pangkep ini yang concern pada kemajuan anak muda Pangkep menyampaikan bahwa tujuan pembentukan Pangkep Diaspora Network adalah mempertemukan para diaspora asal Pangkep yang baru saja pulang dari berbagai negara seperti Australia, Turki, Inggris dan juga sejumlah kota lainnya untuk bertemu dan berjejaring dengan sesama diaspora lainnya serta berbagi pengalaman dan menginspirasi satu sama lain dan selanjutnya tergabung untuk duduk bersama mendiskusikan kontribusi yang bisa diberikan untuk Pangkep.

“Kami berharap dengan adanya Pangkep Diaspora Network ini, segera akan terbentuk pengurus kecil dalam bentuk komunitas atau yayasan atau apapun namanya nanti yang disepakati bersama untuk selanjutnya bisa melakukan inisiasi kecil sesuai dengan passion masing-masing untuk Pangkep” Tutup Rahmat HM

Dalam pertemuan ini turut menghadirkan guru sekaligus trainer yang juga merupakan inspirator Kabupaten Pangkep di dunia pendidikan Mansyur Eppe, dalam welcome speech-nya, menekankan sejumlah pesan untuk seluruh Anggota Pangkep Diaspora Network yang hadir untuk senantiasa mengambil peluang yang ada dan memperjuangkannya sebagai upaya memaksimalkan kompetensi diri agar kelak pengetahuan yang dimiliki bisa turut didedikasikan memajukan Kabupaten Pangkep.
“Dimanapun kalian berada, kembalilah ke kampung halaman untuk membangun Pangkep melalui gagasan atau ide kreatif kalian, agar kelak Pangkep bisa menjadi daerah yang memiliki SDM yang lebih profesional serta bisa di perhitungkan di tingkat Sul-sel maupun secara Nasional hingga luar Negeri” Ujar Mansyur Eppe

Lebih lanjut P-Man, begitu beliau sering di sapa oleh sejumlah siswanya yang juga sukses mendapatkan sejumlah beasiswa melalui jalur LPDP ini mengungkapkan bahwa Peluang jangan di berikan, tetapi harus di rebut dan diperjuangkan sendiri dan menunjukkan kepada siapapun bahwa ini kita memiliki kemampuan yang bisa di perhitungkan.

“Setelah ini, kalian bisa menyampaikan kontribusi kalian kepada Pemerintah daerah, belajar melakukan advokasi bahwa keberadaan Pangkep Diaspora Network bisa berkontribusi untuk kemajuan Pangkep. Tak apa sekarang ini belum dilirik, dengan komitmen kalian dan keberlanjutan dari Tudang Sipulung ini, inisiasi kalian yang turut membangun Pangkep akan dilihat dan didengar maka pemerintah pun akan mengakui keberadaan kalian” Tutup Mansyur Eppe.

Kegiatan lainnya dalam Tudang Sipulung ini adalah kegiatan Skype bersama dengan dua sosok anak muda Pangkep yang sedang menimba Ilmu di Hirosima University, Jepang Uswatun Khazanah dan juga pemuda yang sedang bekerja di Qatar Amri Syukur yang disaksikan oleh seluruh Diaspora lainnya.

Sosok Amri Syukur yang sedang bekerja di Qatar menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan Pangkep Diaspora Network yang digagas sedemikian apik oleh inisiatornya. Lelaki yang saat ini sedang bekerja pada salah satu Laboratorium di Qatar ini lahir dan besar di Kampung Sambung Jawa Bungoro dan sempat bersekolah di SMPN 2 Pangkajene dan berkuliah di Makassar hingga memutuskan berkarir di luar Negeri hingga sampai sekarang.

Salah satu harapan terbesar Amri Syukur tentang Pangkep Diaspora Network kedepannya bisa suistanable dan lebih inisiatif lagi mengagas berbagai kegiatan inovatif serta kelak bisa menjadi jadi ajang silaturohim bersama 

" Harapan kecil saya sebagai Orang Pangkep yang masih di Qatar, upaya Pangkep Diaspora Network ini guna membangun network yang baik antar sesama orang Pangkep yang lagi merantau dan semoga eksistensinya berdampak pada pengembangan fositif penguatan SDM para pemuda dan pemudi Kabupaten Pangkep" Tutup Amri Syukur

Anak Muda Pangkep lainnya yang tak kalah membanggakannya adalah sosok Aqza Anshary yang bekerja di Kantor Kedutaan Besar Indonesia di Bulgaria menyampaikan motivasinya kepada Diaspora lainnya untuk bersama membangun Pangkep sekalipun secara fisik mungkin beluam bisa berada di Pangkep. 

"Sumbangsi ide melalui pengalaman bekerja di luar negeri yang bisa di share untuk kemajuan Pangkep bisa ditularkan kepada anak muda lainnya juga kepada pemerintah. Sekalipun mungkin, secara fisik belum bisa pulang ke Kampung Halaman untuk duduk bersama. Namun dengan adanya jaringan melalui Pangkep Diaspora dan kemajuan tekhnologi bisa memudahkan segala sesuatunya" Tutup Aqza melalui Skype terakhir kegiatan Tudang Sipulung. 

Kegiatan Tudang Sipulung ini akhirnya menyepakati Rahmat HM sebagai koordinator Pangkep Diaspora Network dan Farahdiba Bachtiar selaku sekretaris.

Belum ada Komentar untuk "Pangkep Diaspora Network Menggagas Ide untuk Kemajuan Pangkep"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel