Milad ke-65, IBI Pangkep Gelar Seminar tentang Penguatan Peran Bidan dalam Pencapaian SDGs
Kamis, Agustus 11, 2016
Tambah Komentar
Milad ke-65 Ikatan Bidan Indonesia,
pengurus IBI Pangkep menggelar Seminar Sehari yang bertajuk Penguatan Peran
Bidan dalam Pemberdayaan Perempuan Untuk Mendukung Pencapaian SDGs bertempat di
Islamic Centre Pangkajene, Rabu (10/8).
Seminar yang dihadiri oleh ratusan
peserta ini merupakan perwakilan Bidan Unit Layanan Kesehatan mulai dari
Polindes, pustu hingga Puskesmas serta Dinas Kesehatan Kabupaten Pangkep, Mahasiswa,
ormas perempuan, rumah sakit dan para undangan dari berbagai pihak.
Dalam sambutannya ketua panitia Syalmiah Syam menyampaikan bahwa salah satu indikator
keberhasilan pencapaian SDGs adalah masalah kesehatan, sehingga kompetensi SDM
yang bekerja dalam dunia kesehatan seperti Bidan pun menjadi penting dikuatkan
perannya dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya.
“ Dalam rangka Milad ke -65 Ikatan Bidan
Indonesia (IBI) kali ini, sangat tepat mengangkat tema penguatan peran bidan dalam
mendukung pencapaian Suistanable
Development Goals (SDGs) dimana salah satu indikator capaian tersebut
terlihat dari kualitas kesehatan masyarakat” Ujar Syalmiah.
“Selain itu momentum peringatan hari lahir IBI
yang dilaksanakan pada hari ini adalah upaya memperkuat rasa memiliki
organisasi, kepedulian, dan kecintaan anggota pada organisasi profesi serta
memperkuat organisasi profesi bidan dalam wadah organisasi Ikatan Bidan
Indonesia di Kabupaten Pangkep” tambah Syalmiah.
Sambutan lainnya dari Sekretaris Dinas
Kesehatan Pangkep Herlina mengungkapkan bahwa keberadaan IBI kedepannya harus
semakin kompeten dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya sebagai Bidan Profesional
guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat khususnya kaum perempuan.
“IBI Cabang Pangkep harus hadir sebagai
organisasi yang melahirkan bidan-bidan yang semakin kompeten dalam menjalankan
tugasnya dalam melayani masyarakat sebagai wujud profesionalisme kerja” Ujar
Herlina dihadapan ratusan undangan dari berbagai Bidan puskesmas yang hadir.
Pemaparan materi penguatan peran bidan dalam
mendukung pencapaian SDGs dibawakan oleh Kepala Bidan Bina Kesehatan Masyarakat
Provinsi Sul-sel Andi Mappatoba yang
memaparkan materi kepada seluruh Bidan yang hadir bahwa kompetensi adalah
syarat mutlak yang harus dimiliki oleh profesi apapun termasuk Bidan. Maka
sangat penting kompetensi ini diasah melalui berbagai pelatihan peningkatan
kapasitas kompetensi Bidan.
“Kompetensi Bidan dilakukan dengan berbagai
cara sebagai upaya peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat salah
satunya dengan mengikuti pelatihan peningkatan kompetensi. Namun demikian
kenyataannya adalah bukan hanya Bidan yang bertugas di puskesmas yang
memberikan pelayanan maksimal tapi dibutuhkan peran RSUD Pangkep yang tentunya
SDMnya harus pula ditingkatkan kompetensinya sehingga pelayanan maksimal tidak
hanya didapatkan di Puskesmas tapi juga di RSUD” Ujar Mapattoba
“Maka dari itu Bidan yang harus dilatih tidak
hanya yang bertugas di Puskesmas melainkan juga Bidan yang bertugas di Rumah
Sakit untuk menghindari pelayanan yang kurang maksimal, mengingat kasus
penanganan pasien kematian jauh lebih banyak terjadi di Rumah Sakit dibanding di
Puskesmas” Tutupnya.
Puncak rangkaian kegiatan Seminar IBI ini
ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Sekretaris Dinas Kesehatan dan Ketua
Kesga Sul-sel. Adapun struktur inti Ikatan Bidan Indonesia Cabang Pangkep
periode 2016 -2019 ini diketuai oleh Hj. Hasriyati Mustari, SKM, Sekretaris
Darmawati, S.ST dan Bendahara Hendriyani Syam, S,ST, M.Kes.
Belum ada Komentar untuk "Milad ke-65, IBI Pangkep Gelar Seminar tentang Penguatan Peran Bidan dalam Pencapaian SDGs"
Posting Komentar